Manajemen biaya adalah sistem terstruktur sempurna yang memberikan informasi yang komprehensif kepada manajemen organisasi sehingga dapat digunakan untuk mengidentifikasi berbagai peluang untuk perencanaan strategis, peningkatan, dan Membuat keputusan operasional mengenai pengadaan dan penggunaan sumber daya yang dibutuhkan oleh organisasi. Namun, jangan salah. Manajemen biaya dan manajemen keuangan adalah hal yang berbeda baik dari segi pemahaman maupun penerapannya. Manajemen keuangan lebih tentang manajemen keuangan bisnis. Jenis manajemen ini akan lebih fokus pada sistem dalam perusahaan yang terstruktur untuk mengidentifikasi potensi, menyusun strategi, menyempurnakan dan menerapkan kebijakan operasional mengenai pengadaan dan penggunaan sumber daya, sumber daya yang diperlukan untuk perusahaan.

Tujuan manajemen biaya Ada empat tujuan utama dari sistem manajemen biaya:

1. Menentukan biaya untuk operasional perusahaan.

2. Mengumpulkan informasi tentang efisiensi, efektivitas dan nilai finansial dari operasi bisnis. 3. Membantu meningkatkan kinerja bisnis di masa depan.

4. Mencapai ketiga tujuan  secara bersamaan dalam  lingkungan teknologi yang berubah.

Manfaat manajemen biaya Bisnis akan menerima 7 manfaat utama saat menggunakan jenis manajemen ini, termasuk:

1. Merupakan bentuk perencanaan dan pengendalian bisnis.

2. Meningkatkan pengawasan biaya perusahaan.

3. Memaksimalkan kinerja siklus hidup  produk yang diproduksi.

4. Sebagai acuan dalam pengambilan keputusan.

5. Merupakan bentuk pengelolaan investasi yang efektif.

6. Sebagai alat ukur kinerja.

7. Mendukung otomatisasi bisnis dan filosofi produksi.