• 09.00 s.d. 18.00

Mengenal Proses Audit Kas

Mengenal Proses Audit Kas

Bisnis pasti membutuhkan tabungan untuk membantu membayar peralatan kantor atau aset bisnis. Pengertian kas meliputi saldo kas (cash on hand), kas (log dan wesel), wesel, cek bersertifikat, cek kasir, cek pribadi, dan rekening bank atau cek serta kas cair dengan umur yang relatif pendek. ketentuan. Mendefinisikan audit adalah kegiatan yang melihat data keras dalam laporan secara akurat. Data yang tercatat dalam laporan diperiksa secara detail apakah ada penyimpangan atau tidak sesuai dengan kenyataan yang ada, selain itu data tersebut telah dievaluasi kembali alasan terjadinya peristiwa tersebut. Yang dimaksud dengan pemeriksaan perbendaharaan (treasury audit) adalah pemeriksaan atas buku khusus tentang transaksi tunai dalam jangka waktu tertentu untuk mengkaji kelengkapan, kebenaran dan keabsahan transaksi tunai, serta untuk menentukan apakah semua penerimaan telah diposting. Fungsi utama dari treasury audit ini adalah untuk mencatat atau membuktikan pendapatan dan pengeluaran keuangan dari bisnis.


PROSES AUDIT KAS


1. Menyiapkan ringkasan kas dan setara kas utama

2. Melakukan penghitungan ad-hoc dan bersamaan dari semua mata uang perusahaan dan laporan audit

3 Pastikan buku kas terkunci pada tanggal inspeksi dan semua penerimaan dan pembayaran dicatat

4. Bandingkan saldo kas dalam perhitungan arus kas dengan saldo buku kas

5. Jika perhitungan arus kas dilakukan setelah tanggal pisah batas, tindak lanjuti dengan prosedur ketertelusuran sampai tanggal pisah batas dan jika dilakukan sebelum tanggal penutupan. ambil tanggal kembali ke tanggal neraca

6 Bandingkan saldo buku besar dengan saldo yang dihitung setelah prosedur debet pada tanggal neraca

7. Periksa jumlah (kaki/garis miring) ) dari lembar buku kas, perhatikan perpindahan saldo dari satu halaman ke halaman berikutnya .

8. Jika kas kecil menggunakan sistem dan bersifat tetap (uang muka, periksa akuntansi dana tetap sebelum pengisian kembali.

9. Pastikan bahwa setiap mata uang tunai telah dikonversi) sesuai dengan tingkat perubahan yang tepat di neraca

10. Buat daftar koreksi yang diperlukan

11. Memberikan kesimpulan dan komentar atas hasil audit treasury yang perlu diketahui rekanan serta memberikan saran perbaikan kepada Direksi juga merupakan salah satu penilaian kualitas audit.

12. Pengujian substantif adalah prosedur audit yang dilakukan oleh auditor untuk memeriksa atau mendeteksi salah saji dari setiap salah saji material dalam nilai rupiah yang secara langsung mempengaruhi keakuratan saldo dalam laporan keuangan.

 

 

Tahapan pemeriksaan pengesahan adalah sebagai berikut:

• Mengajukan pertanyaan kepada karyawan tentang pelaksanaan tugasnya
•  Mengamati atau mengomentari karyawan dalam pelaksanaan tugasnya.

 Copyright stekom.ac.id 2018 All Right Reserved