Untuk dapat
membantu meningkatkan taraf hidup dan pariwisata masyarakat lokal, pemerintah
perlu melakukan aksi nyata, seperti pengembangan lokasi wisata, pembangunan
infrastruktur, serta pengalokasian dana untuk UKM masyarakat lokal. Akan
tetapi, peran dari pemerintah saja tidaklah cukup. Kolaborasi antaranggota
masyarakat pun diperlukan sehingga proses dan hasilnya dapat menjadi lebih
efektif. Salah satu caranya adalah mewujudkan kerja sama antara UKM lokal dan
tempat wisata lokal. Dengan adanya kolaborasi ini, masyarakat dapat lebih solid
menghadapi tantangan-tantangan yang kelak akan dihadapi. Bahkan, ini berpotensi
untuk meminimalisasi berkurangnya pendapatan akibat minim wisatawan. Hadi
Kuncoro, Pendiri Powercommerce.asia, memiliki suatu kiat yang dapat dilakukan
agar wisata lokal dapat bertahan dari situasi ini, yakni lewat penggunaan
e-commerce. Ia lantas membagikannya melalui siniar (podcast) Smart Inspiration
edisi Smart E-Commerce episode “Dukung UKM Lokal Lewat Wisata Lokal” di Spotify.
“Bagi teman-teman UKM yang berada di daerah
wisata, entah itu kota Bali, Jogja, Mandalika, Mataram, Lombok, dan sejenisnya,
teknologi (e-commerce) ini bisa dimanfaatkan untuk bagaimana ngetrack,
membangun awareness, dan mendatangkan minat wisatawan untuk datang ke
daerahnya,” ucap Hadi. Hadi lantas memberikan salah satu contoh nyata dari
manfaat penggunaan e-commerce oleh UKM lokal ini terhadap peningkatan
pengunjung wisata lokal, yakni sebuah bisnis esens aromaterapi asal Bali.
Bisnis lokal yang sempat ramai di Bali ini berhasil mempromosikan wisata lokal
Bali ke luar pulau, bahkan sampai ke luar negeri. “Sampai ekspor ke sana (luar negeri),”
ungkap pria yang sudah 20 tahun lebih berpengalaman dalam dunia startup ini.
Akan tetapi, menurut Hadi, untuk dapat mencapai
prestasi tersebut, perlu adanya sinergi dan bantuan dari pemerintah terhadap
UKM lokal. “Jika semua ini didukung oleh pemerintah sebagai suatu gerakan
wisata dalam negeri, seharusnya bisa lebih cepat recovery (dan prosesnya),”
ucap Hadi.
Terlebih, selama dua tahun belakangan ini, UKM dan
wisata lokal dihajar habis-habisan oleh ketidakpastian pandemi. Diharapkan,
bantuan dari pemerintah merupakan suatu suntikan semangat agar UKM dan wisata
lokal ini dapat bangkit secara perlahan. Meskipun demikian, Hadi mengingatkan
bahwa para UKM lokal ini harus bisa dan mampu untuk berdiri sendiri tanpa
menunggu bantuan pemerintah, yakni memanfaatkan e-commerce. Sebab, hal ini bisa
mendatangkan wisatawan untuk datang mengunjungi wisata lokal dengan efektif.
“Teman-teman UKM, pebisnis, atau pengusaha daerah wisata bisa menggunakan
online, digital, atau e-commerce ini sebagai alat untuk menjual keluar atau
untuk menarik wisatawan masuk ke daerahnya,” tegas Hadi.
Sumber: https://money.kompas.com/read/2022/05/28/150000526/kekuatan-ukm-lokal-dalam-menghidupi-wisata-dan-masyarakat-lokal?page=2
|