3 Penyebab Utama Bisnis Online Anda Gagal Total
Bisnis yang menggunakan sistem online berkembang pesat. Hal itu terlihat dari banyaknya pelaku bisnis yang berlomba-lomba menarik konsumen melalui dunia maya. Kebanyakan dari mereka bisa sukses dalam waktu singkat. Banyak dari mereka juga menderita karena bisnis mereka terpaksa ditutup. Berikut adalah tiga alasan kegagalan bisnis rantai digital.
Halaman pertama dari sebuah situs online tentu akan disambut dengan deskripsi profil perusahaan. Hal ini memang menjadi keharusan bagi para pelaku bisnis karena salah satu hal yang menarik pembeli adalah mengetahui dimana bisnis tersebut didirikan. Sampaikan poin-poin yang perlu diketahui publik, dengan menggunakan bahasa yang singkat, padat, dan jelas. Memilih struktur kalimat yang tepat membantu pembaca dengan mudah menerima makna berita yang ingin Anda sampaikan. Hindari penggunaan kata pinjaman yang membingungkan. Jangan terlalu banyak bicara karena itu akan membuatmu tidak nyaman. Sering terjadi konsumen kabur atau kabur dari situs sebelum melakukan transaksi. Alasannya, mereka takut membaca hal-hal yang tidak penting "menurut konsumen". Jelaskan profil tidak lebih dari dua paragraf, lalu mulailah dengan penawaran produk komersial Anda. Mencakup spesifikasi barang atau jasa, beserta harga referensi. Jika memungkinkan, beri label yang bisa dinegosiasikan yang menunjukkan harga bisa turun lebih jauh.
Tidak semua konsumen mengenal Internet, dalam arti bahwa mereka dapat memahami semua penawaran navigasi. Canggih tidak harus rumit, itulah yang perlu diingat setiap bisnis online. Hanya karena ingin tampil beda, seorang pengusaha mengimplementasikan aplikasi baru dan langka di situs bisnisnya. Sangat menarik untuk mengikuti cara menggunakannya. Butuh waktu lama untuk menghasilkan sistem yang praktis tidak dikenal oleh masyarakat umum. Desain alat dibuat sesederhana mungkin sehingga tidak ada batasan siapa yang menggunakannya. Mereka semua memiliki kesempatan untuk menjadi target pelanggan Anda. Menyesuaikan antara teknologi dan batas pemahaman masyarakat.
Tidak
lebih dari sebuah website. Ini benar-benar
seperti bisnis offline yang memiliki bangunan nyata, dalam bentuk toko atau bisnis. Warna, ide,
dan penempatan furnitur
dipikirkan dengan cermat demi
kenyamanan pelanggan. Lakukan hal yang sama di situs Anda, dalam
bentuk pilihan kombinasi warna, urutan
navigasi, jenis dan ukuran font, dan
banyak lagi |